oleh Wendy Barry
Ada lima jenis hamster yang tersedia sebagai hewan peliharaan. Memang beberapa diantaranya memiliki masalah kesehatan yang berhubungan dengan jenisnya sendiri, tetapi dibawah ini membahas daftar pemeriksaan umum yang cocok untuk semua jenis.
Hamster adalah bagian dari grup mamalia yang disebut roden. Salah satu keunikan roden adalah gigi yang terus menerus tumbuh. Gigi hamster harus sering diperiksa seminggu untuk memastikan giginya terkikis dengan benar dan tidak menjadi terlalu panjang. Memberi sesuatu yang keras untuk hamster anda setiap minggu akan membantu giginya terkikis secara alami, Jika gigi hamster anda tumbuh terlalu panjang.
Periksa hidung hamster anda setiap hari. Hidung basah atau meler menandakan pilek. Hamster sangat mudah terserang pilek atau flu dari manusia.
Hidung meler atau bersin juga dapat menandakan alergi. Beberapa hamster bisa iritasi oleh debu dari serbuk kayu atau bau yang menyengat yang ditemukan bahan alas/bedding.
Pengamatan setiap hari sebaiknya juga ditujukan ke mata hamster anda. Hamster mudah sekali kena serpihan serbuk kayu ke matanya pada saat menggali lubang, jika mata hamster anda kelihatan basah maka periksalah benda asing di matanya.
Beberapa jenis hamster mudah terkena penyakit mata yang dikenal sebagai “Glaukoma”. Mata yang terkena glaukoma akan membengkak dan dipenuhi oleh cairan. Ini sangat menyakitkan bagi hamster anda.
Beberapa hamster akan develop katarak di masa tuanya. Sering kali kondisi ini ditandai lingkaran kebiruan di tengah matanya.
Juga perlu diingat bahwa penglihatan hamster sangat buruk, mereka hanya dapat melihat jarak dekat.
Pengecekan kulit dan bulu secara teratur juga baik. Perubahan pada kulit dapat menandakan masalah kesehatan yang ada pada hamster anda.
Hamster tua akan mengalami bulu menjadi tipis dan beberapa kerontokan bulu ini adalah bagian dari prose alami penuaan. Tetapi jika hamster muda memperlihatkan tanda-tanda ini maka harus dicari penyebabnya.
Dua penyebab umum akan hilangnya bulu adalah kutu dan alergi.
Hamster yang menderita karena kutu sering kali menggaruk-garuk pada kulitnya yang menyebabkan sakit, kulitnya pun menjadi terlihat seperti berketombean. Penyebab lainnya masalah kulit dan/atau kehilangan bulu ini adalah penyakit ginjal, penyakit cushing dsb. Jika hamster anda memperlihatkan masalah kulit maka periksakan hamster anda ke dokter hewan.
Jika anda memiliki jenis hamster dwarf yang hidup dengan lainnya maka anda sebaiknya mengecek secara teratur untuk luka atau gigitan. Sering pertengkaran terjadi diantara hamster dan salah satu atau lebih akan terkena gigitan. Gigitan kecil akan pulih secara alami tetapi untuk luka yang serius dibutuhkan perawatan dokter hewan.
Kuku hamster seharusnya diperiksa setiap minggu. Kuku dibeberapa hamster dapat tumbuh cepat sekali dan perlu digunting secara diatur jika sudah terlalu panjang. Penggunting kuku dapat dilakukan dengan gunting kecil.
Bagian pantat hamster sebaiknya diperiksa setiap hari. Jika hamster anda memperlihatkan tanda-tanda diare, anda harus periksa penyebabnya. Hamster yang masih muda yang baru saja dibeli kadang kadang dapat mengalami stres yang berhubungan dengan diare. Diare juga dapat pertanda pemberian makanan buah-buahan dan sayur-sayuran yang berlebihan, khususnya jika hamster anda belum terbiasa dengan makanan basah. Jika begitu maka hentikan pemberian makanan hijau basah sampai perut hamster anda baik, dan mulai beri lagi secara bertahap.
Kondisi serius lainnya yang menyebabkan hamster anda diare adalah kondisi yang dinamakan “wet tail” atau “ekor basah”. Ini terjadi karena tidak seimbangnya bakteria dalam perut atau infeksi yang sering berhubungan dengan kontaminasi oleh kuman e.coli. Hamster yang mendeirta wet tail akan mengeluarkan bau yang tidak enak yang berhubungan dengan diare. Segeralah bawa ke dokter hewan.
Jika hamster betina anda memberi tanda- tanda sesuatu yang keluar dari vulvanya maka tanda-tanda ini adalah masalah rahim atau masalah ovari. Sayangnya, kondisi seperti Pyometera ini umum ditemui pada hamster betina tua. Pyometra adalah kondisi rahim dimana rahim dipenuhi oleh nanah karena infeksi. Periksalah ke dokter hewan.
Juga bermanfaat untuk memperhatikan jumlah air seni yang hamster anda hasilkan dan jumlah air yang diminum.
Salah satu jenis hamster – dwarf campbell rusia mudah terkena diabetes walaupun penyakit ini dapat terjangkit pada semua jenis. Hamster yang menderita kondisi ini akan mengkonsumsi jumlah air yang banyak dan kencing lebih sering. Sayangnya seperti manusia, tidak ada obat untuk menyembuhkan ini.
Kencing yang berlebihan dapat juga sebagai tanda adanya infeksi pada kandung kemih, jika begitu pemberian antibiotik dapat diberikan oleh dokter hewan anda.
Setiap hari anda sebaiknya memperhatikan kesehatan dan kehidupan hamster anda. Jika hamster anda bangun, periksa kebiasan dia. Jika hamster yang normalnay aktif lalu tiba-tiba jadi lamban dan tidak aktif maka penyebabnya harus dicari. Hamster tua akan menjadi lamban dan tidur lebih banyak dan memperlihatkan tanda-tanda umum umur tua seperti bulunya menipis dsb. Tetapi perlu diperhatikan pada hamster muda jika ada perubahan ini maka penyebabnya harus diperiksa.
Jika anda bermain dengan hamster anda maka periksalah badannya, periksa jika ada benjolan yang muncul
Hamster sebaiknya diberi makan dengan baik dan seimbang yang mengandung campuran makanan berkualitas baik, ditambah sedikit buah-buahan dan sayuran. Telur, daging dsb juga dapat diberi ke hamster. Hamster adalah omnivora dan bukan herbivora(pemakan tumbuhan yang seperti kebanyakan orang pikir. Sebagai hewan omnivora hamster dapat makan berbagai macam makanan dan variasi makanan sehat akan membuat hamster anda sehat.
Sayangnya kehidupan hamster sangat singkat dibanding hewan peliharaan lainnya. Hidupnya rata-rata kurang lebih 2 tahun.
Dengan pemeriksaan kesehatan yang teratur dan makanan yang baik, anda akan memiliki hamster yang gembira dan sehat.
Sumber : www.hewanpeliharaan.com
Thursday, 14 May 2009
4 comments:
Pada icon Beri Komentar Sebagai : Pilih profile Name/Url, isi nama dan alamat Url (kalau punya) kemudian klik icon Lanjutkan. Tulis komentar anda, kemudian klik icon Poskan Komentar.
Oke, terima kasih untuk teman-teman yang meninggalkan jejak komentar di sini, and tetap sayangi binatang anda ! :-)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
saya mau tanya, bagaimana cara memperhatikan itu semua? hamster saya ketika di gendong ia menjadi agresif dan susah untuk di pegang
ReplyDeletesaya mau tnya setiap hamster saya melahirkan pasti mati smua anaknya dan tiba tiba hilang kenapa ya? d makan?
ReplyDeleteterus kalo cara melihara anak hamster yang baru lahir gimana?
kalau soal melahirkan pasti mati anaknya, kemungkinannya adalah kandang sering mendapat gangguan sehingga induk betina menjadi enggan untuk menyusui anaknya dan bahkan menggigit/memakan anaknya. cobalah untuk tidak memegang/menggendong/melakukan sesuatu yg dapat mengganggu kenyamanan hamster anda. biarlah hamster anda menyusui anaknya seperti di alam bebas yg tak terjamah manusia ^_^
ReplyDeletememang sih ada juga hamster yang suka memakan anaknya tanpa alasan tapi biasanya hamster seperti itu jarang..
mungkin hamster anda menjadi agresif karena sedang hamil/menyusui. sifat hamster seperti peliharaan lainnya juga yang jika hamil/menyusui akan menjadi agresif. kalo cara merawat anak hamster yg baru lahir ya biarin aja ama induknya tar pasti disusui kq (asal ga diganggu aja)
mas mw tny dunk,,,klo pnykt glaukoma itu obatnya apa yha??
ReplyDeletetlg d bls yha,,thq