Handfeed adalah Cara Paling Penting dari Proses Bonding Sugar Glider

Memancing Sugar Glider Keluar Pouch

Pada awalnya, Anda akan sering melihat sugar glider selalu berada di dalam pouch. Hal ini wajar karena sugar glider merupakan binatang malam. Apalagi kondisi pouch nyaman sehingga sugar glider merasa betah dan aman. Perilakunya ini tentu bisa menghambat proses bonding yang akan dilakukan. Ada trik untuk memancingnya keluar, yakni dengan mengoleskan makanan pada jari tangan dan menyodorkannya secara perlahan ke mulut atau wajah sugar glider.

Note dari madhee : Saat SGmu masih penakut ditandai dengan seringnya ia crabbing, maka sleep pouch yang diletakkan dikandang sangat bermanfaat untuk mengurangi paniknya. Jika kamu baru membeli SG dan tidak ada pouch di kandangnya sering kali SG akan berusaha keluar dari kandang dengan cara menggigit2 jeruji kandang dan memaksa dirinya keluar dari kandang. Kalau ini dibiarkan bisa membuat bagian atas hidungnya terluka. Jadi usahakan kamu letakkan pouch tempat dia bersembunyi.

Dan saat kamu ingin membondingnya dengan cara handfeed, kamu bisa keluarkan pouch tersebut dari kandang. Tips dari madhee, handfeed SG kamu saat kondisi SG sedang lapar. Jam SG beraktifitas untuk makan dan bermain adalah jam 6 sore sd pagi hari. Madhee selalu membuat bubur bayi dengan encer saat pagi hari (berbeda dengan bubur bayi saat sore hari yang dibuat lebih kental) hanya untuk menjaga SG tidak dehidrasi saat siang hari. Jadi saat sore hari kondisi SG lumayan lapar, saat itulah saat yang pas untuk menjadikan SG kita mendekati jari yang telah diolesi makanan bubur bayi yang agak kental.

Jika SG kamu masih menggigit jari saat handfeed, buatlah makanan yang sedikit cair dan letakkan di tempat makan SG kamu. Tidak perlu dihandfeed beberapa hari. Atau bisa juga kamu menggunakan sendok saat handfeed menggunakan bubur bayi yang agak encer. Hal ini tidak boleh dilakukan terus-menerus hanya sampai kita yakini dia tidak akan menggigit jari kita. Biasanya cukup dua hari saja. Setelah itu dihandfeed dengan jari seperti seharusnya.

Sumber : buku Sugar Glider, Si Hewan Saku yang Unik, karya Sonntro, cetakan I